Penyebab Kutil Kelamin
Human papilloma virus (HPV) merupakan penyebab kutil kelamin. Seseorang bisa terjangkit kutil kelamin melalui kontak antar kulit saat dirinya melaksanakan relasi seksual dengan orang lain yang telah terinfeksi. Besarnya risiko hal yang demikian yakni sebesar 66 persen. Sebab itu kutil kelamin yaitu penyakit seksual yang cukup awam terjadi.Rentannya seseorang untuk tertular kutil kelamin lazimnya disokong oleh beberapa faktor risiko, seperti melakukan kekerabatan seksual dengan lebih dari satu pasangan tanpa pelindung, melakukan hubungan dengan seseorang yang riwayat kehidupan seksualnya tak jelas, aktif secara seksual sejak usia remaja, dan pernah mempunyai riwayat infeksi seksual sebelumnya. Kecuali itu, penularan juga bisa terjadi melalui sex toys (alat bantu seks) yang sudah terpapar virus HPV. Baca Juga : obat kutil kelamin
Sebagian besar kutil kelamin berukuran sungguh-sungguh kecil dan berbentuk datar sehingga sulit nampak secara kasat mata. Biasanya mereka yang mengalami situasi ini akan merasakan gatal-gatal pada tempat sekitar daerah genitalnya. Selain tumbuh satu per satu, sebagian kutil kelamin juga dapat tumbuh secara berdekatan atau menyusun klasifikasi yang lebih besar.
Pada pria, kutil dapat tumbuh di bagian batang dan ujung penis, dubur, serta kantong zakar. Padahal pada wanita, kutil kelamin dapat tumbuh pada bagian dinding Miss V, leher rahim, vulva, dan kulit di antara lubang organ intim wanita dan lubang anus. Kutil kelamin juga dapat tumbuh di dalam mulut dan bahkan tenggorokan seseorang yang melaksanakan seks oral dengan seorang penderita.
Meski kutil kelamin bukan ancaman serius bagi kesehatan dan biasanya tidak menyebabkan rasa sakit, serta tak berimbas kepada tingkat kesuburan, keadaan ini bisa menyebabkan tekanan psikis orang yang menderitanya.
Diagnosis kutil kelamin
Kutil kelamin yakni keadaan yang cukup mudah dikenali secara kasat mata oleh dokter. Namun bila kutil hal yang demikian tumbuh di bagian yang susah dilihat, seperti di bagian dalam Cara Kecuali atau anus, dokter mungkin akan membutuhkan spekulum atau proktoskop. Dokter juga mungkin akan mengacu ke pakar sekiranya ada gangguan pada aliran air kencing.Pengobatan kutil kelamin
Penggunaan pengobatan kutil kelamin terbagi menjadi dua, ialah lewat pemberian obat-obatan topikal (obat berbentuk salep, krim, atau cairan yang mengandung zat kimia khusus) dan prosedur ablasi (penghancuran jaringan kutil dengan sistem dibakar, dibekukan, atau dibedah).Prosedur ablasi lazimnya dipakai oleh dokter jikalau obat-obatan topikal tidak mampu menghilangkan kutil kelamin atau seandainya kutil kelamin telah menyebar cukup luas. Sebagian itu, prosedur ablasi juga kemungkinan akan digunakan seandainya penderita sedang hamil. Baca Juga : obat kutil kelamin
Jangan mengobati kutil kelamin menggunakan obat-obatan penghilang kutil yang dipasarkan bebas di toko obat tanpa berkonsultasi lebih-lebih dulu kepada dokter. obat secara sembarangan dikhawatirkan bisa menyebabkan iritasi pada zona yang terkena kutil kelamin dan rasa sakit.